- KKP Jamin Kualitas Layanan Perikanan di SKPT Pulau Terluar
- Program Desa Energi Berdikari Pertamina Dorong Produksi Pangan Desa
- Mentan Amran Targetkan Kaltara Panen Tiga Kali Setahun, Fokus Benahi Irigasi
- Prediksi Perubahan Iklim Masa Depan Arus Lintas Indonesia, BRIN Gunakan Pendekatan Masa Lalu
- Selebrasi Kelulusan Program RK IMB 2025, Galeri Indonesia Kaya Suguhkan Pentas Musikal Orisinil
- Produksi Beras Tertinggi Sepanjang Sejarah, Presiden Apresiasi Duet Maut Amran-Sudaryono
- Gas Bumi: Solusi Sementara atau Bukan Solusi Sama Sekali?
- Koalisi Masyarakat Sipil Indonesia Tuntut Pemerintah Jepang Hentikan Inisiatif AZEC
- ESG Award 2025 by KEHATI
- Nishiyama Onsen Keiunkan, Hotel Tertua di Dunia Tempat Persinggahan Para Samurai
Sapta Pala SMAN 7 Jakarta Kirim Relawan ke Lokasi Bencana Alam di Sukabumi

JAKARTA - Bertepatan dengan Hari
Gunung Internasional, Sapta Pala SMA Negeri 7 Jakarta memberangkatkan dua
relawan garis depan untuk membantu penanganan bencana alam di Sukabumi, Jawa
Barat. Berbekal surat jalan dari organisasi yang mengamanahkannya, Muhammad
Aditya dan M Evan Sekewaels berangkat menuju desa Cikadu, Kec Pelabuhan Ratu,
Kabupaten Sukabumi.
Sebelumnya dikabarkan, Kepala Pusat Data, Informasi dan
Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengatakan beberapa daerah sempat
terisolasi akibat akses jalan tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda dua maupun
roda empat. Salah satunya, kata dia, terletak di Kecamatan Simpenan.
"Jembatan yang sehari-hari menjadi penghubung aktivitas warga, kini rusak
diterjang material yang terbawa saat banjir," kata Muhari melalui
keterangan tertulis.
Dari lapangan M Evan mengabarkan, berdasarkan data BMKG
bahwa prakirakan cuaca Jakarta dan sekitarnya dominan berawan tebal. “Bahkan
menurut BMKG prakirakan sebagian besar wilayah berpotensi hujan petir,”
tukasnya.
Baca Lainnya :
- Perkuat Toleransi Beragama, IPARI Karanganyar Gelar Bakti Religi Membersihkan Rumah Ibadah0
- Wamentan Dorong Optimasi Lahan Rawa 106.000 Ha dan 150.000 Ha Cetak Sawah Baru di Sumsel0
- Lucu dan Gemoynya Anak Badak Jawa Menyusu ke Induknya0
- Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan di Deliserdang, Ijeck: Ini Kewajiban Kami0
- Sinergi Kemenkop-KemenTrans Bangun Kemandirian Ekonomi di Kawasan Transmigrasi0
Meski demikian, berbagai kemungkinan akan dihadapi oleh dua
orang relawan dari Sapta Pala. “InsyaAllah kami hadapi semuanya. Kami sudah
dilatih di Pendidikan Dasar Sapta Pala, bahwa hujan bahkan badai adalah teman.
Doakan agar kita berdua bisa menyelesaikan misi yang bisa dibilang tidak mudah
ini,” timpal Aditya.
Sementara itu, Ketua Operasi Bencana Alam Sukabumi, Nugie
Prakoso menyampaikan, rapat koordinasi tadi malam menekankan, bahwa sebelum
berangkat anggota tim semuanya dan tidak ada kendala berarti. “Sudah siap semua,
sudah diperhitungkan dengan matang. Bahkan kami akan membuat tim lanjutan agar operasi
ini berkesinambungan, mengingat lokasi terdampak banjir banyak sekali titiknya,”
kata dia.
“Mengapa kami memberangkatkan anggota bertepatan dengan Hari
Gunung Internasional, ini sekaligus pesan bahwa bumi kita sedang tidak baik
baik saja. Di bagian lainnya di dunia ada perang, di bagian lain ada bencana
alam, bahkan bencana kemanusiaan. Mari kita semua melatih diri agar bisa
bermanfaat bagi semua,” tutur Nugie. (fadlik al iman)
