- NASA dan SpaceX Luncurkan Misi Crew-10, Siap Bawa Pulang Astronot ISS yang Terdampar
- Huawei Mate X6 Resmi Rilis di Indonesia, Ponsel Lipat Ramping dengan Kamera Canggih
- Kebahagiaan Anak Panti Ramadan di Jogja, Naik Pelita Air dan Menginap di Patra Malioboro Hotel
- Menghidupkan Kembali Tradisi Muslim 500 Tahun Silam, Naik Haji Berkuda Andalusia-Mekkah
- Muhammad Sirod: Dorong THR untuk Mitra Ojol, Janji Kampanye Prabowo Menjelma Kenyataan
- Tabiat Korupsi dalam Permodalan
- Asa Pemuda Walahar, Ubah Limbah Jadi Berkah
- Terobos Genangan Banjir, Prabowo Tegaskan Pemerintah Senantiasa Hadir dan Membantu Masyarakat
- Mudik Lebaran PT KAI Sediakan 4,5 Juta Tiket, Sebanyak 2,7 Juta Kelas Ekonomi Tarif Terjangkau
- Mengangkat Lerak dari Tanah Cepu ke Panggung Global, Perkuat Ekonomi Petani Melalui Alira Alura
Senandung Merdu Sampe, Alat Musik Petik Tradisional Masyarakat Dayak, Kalimantan
Random Video
Senandung merdu Sampe kala menjejakkan kaki di Bandara Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat, mengingatkan saya pada musik Batanghari Sembilan di Sumatera Selatan, yang menggunakan gitar tunggal. Tak hanya cara memainkan yang mirip, nada-nada yang dilantunkan pun sama, yakni dipadukan secara pentatonis, mirip gamelan atau ketukan perkusi yang ritmis dan agak monoton, baik melodi maupun harmoni.
Sampe sendiri adalah salah satu alat musik tradisional suku Dayak di Kalimantan. Sampe dalam bahasa Dayak diartikan “memetik dengan jari”. Sama seperti namanya, alat musik ini di mainkan dengan cara dipetik. Bentuk dari Sampe ini sama seperti gitar, namun memiliki gagang yang pendek. Selain itu, senar yang digunakan biasanya hanya menggunakan 3 – 4 senar.
Sampe ini awalnya hanya menggunakan senar dari serat pohon enau, namun seiring dengan perkembangannya, senar yang digunakan adalah kawat kecil. Salah satu keunikan pada Sampe ini adalah bagian ujung Sampe yang dihiasi dengan ukiran yang menjadi ciri khas suku Dayak, yaitu kepala burung enggang.
Hampir semua suku Dayak di Kalimantan menggunakan alat musik satu ini untuk pelengkap acara adat mereka. Namun setiap sub suku Dayak memiliki penamaan yang berbeda - beda seperti, Sampe’,sape’, sempe, dan kecapai.
