- AHY: Terminal Ferry International Gold Coast Untuk Memperkuat Konektivitas
- Petani Bahagia, Harga Gabah Rp6.500/Kg Dorong Produktivitas dan TIngkatkan Pendapatan
- Maaf Itu...
- Surplus Perdagangan Beruntun Dimotori Industri Agro dan Manufaktur
- Panen Raya Serentak di 14 Provinsi, Prabowo: Petani Produsen Pangan, Tanpa Pangan Tidak Ada NKRI
- Dampak Kebijakan Tarif Impor AS Terhadap Indonesia
- Ledakan Ekonomi Indonesia Menciptakan Peluang Baru bagi Profesional Lokal
- Cara Efektif Mengatasi Bau Tak Sedap dari Kotoran Kucing
- Masa Lalu: (Industri) Film dan Ketokohan
- The Dream Team Danantara
AHY: Indonesia Kaya Potensi Ekraf yang Bisa Tingkatkan Perekonomian

JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang
Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan
pertemuan dengan Menteri Ekonomi Kreatif (Menekraf), Teuku Riefky Harsya
beserta jajaran di Kantor Kemenko Infra, Jakarta, Rabu (2/12/2024). Pertemuan
tersebut membahas potensi ekonomi dan industri kreatif di Indonesia. "Nah
Indonesia punya banyak sekali potensi. Ada 17 subsektor ekonomi kreatif,"
kata AHY.
AHY menjelaskan bahwa Indonesia memiliki kekayaan serta
peluang ekonomi kreatif (Ekraf) yang dapat dikembangkan menjadi produk-produk
unggulan. Ia berharap, dengan berkembangnya Ekraf beserta industrinya, dapat
memberikan dampak positif terhadap daya saing hingga perekonomian Indonesia.
"Bisa dikatakan hampir semua yang kita nikmati sebagai
seorang citizen. Terakhir, dua malam yang lalu saya menghadiri acaranya Garuda.
Garuda Indonesia Travel Fair atau Festival 2024," ungkapnya memberi
contoh.
Baca Lainnya :
- 5 Produk UMKM yang Punya Potensi Besar Ekspor ke Inggris0
- Hub UMK Jakarta Raya Wujud Kontribusi PLN Dalam Pemberdayaan Ekonomi Lokal 0
- Serangan Udara Israel Hantam Perbatasan Suriah, Tewaskan 4 Orang di Gaza0
- Hamas Rilis Video Sandera Seorang Tentara Israel di Gaza0
- Pertempuran Kembali Pecah di Aleppo Suriah, Pemberontak Kuasai Sebagian Besar Kota0
Menurut AHY, pengembangan industri kreatif di Indonesia
membutuhkan terobosan-terobosan baru untuk menciptakan talenta atau sumber daya
manusia yang mumpuni sebagai penggeraknya. Oleh karena itu, diperlukan sarana
dan wadah ruang kreatif agar lahir para creativepreneur yang memiliki
kreativitas tinggi dan inovatif.
"Jadi semua yang kita nikmati, termasuk juga tentu
bicara UMKM, pengrajin di sana-sini, apa yang kita gunakan saat ini, semuanya
produk dari ekonomi kreatif. So we can imagine, kalau kita serius benar, belum
lagi bicara yang serba digital sekarang," bebernya.
Menko AHY menegaskan komitmen kuat Kemenko Bidang
Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan untuk mendukung penuh pengembangan
industri ekonomi kreatif di Indonesia. Ia menekankan bahwa sejak awal, dukungan
terhadap Menteri Ekraf dan jajarannya telah menjadi prioritas, karena
keberhasilan ekonomi kreatif diyakini mampu mendorong pertumbuhan ekonomi
secara signifikan.
Dalam pertemuan ini hadir Sesmenko, Ayodhia GL Kalake; Deputi
Konektivitas, Odo RM Manuhutu; Staf Khusus Menteri, Herzaky Mahendra Putra,
Agust Jovan Latuconsina, Sigit Raditya, Si Made Rai Astawa, serta Staf Ahli dan
undangan lainnya.
