- IDXCarbon Jajakan Unit Karbon 90 Juta Ton Co2e Hingga Ke Brazil
- OJK Dinilai Memble, Kini Hasil Penyelidikan Investasi Telkom Pada GOTO Ditunggu
- Suara yang Dikenal dan yang Tidak Dikenal
- Sampah Akan Jadi Rebutan Sebagai Sumber Bahan Bakar
- Tenun Persahabatan: Merajut Warisan India dan Indonesia dalam Heritage Threads
- Manfaat Membaca yang Penting Kamu Ketahui
- Kisah Hanako, Koi di Jepang yang Berumur Lebih dari 2 Abad
- Hadiri Pesta Rakyat 2 di Manado, AHY Tegaskan Pentingnya Pemerataan Pembangunan Kewilayahan
- PFI Kepri Sambangi KSOP Batam, Perkuat Sinergi dan Semangat Foto Jurnalistik Maritim
- Belajar dari Makkah: Potensi Bio-Energi di Balik Sistem Pengolahan Limbah Modern
Kementerian PU Gerak Cepat Tangani Jalan Amblas di Lintas Jambi-Sumbar

JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum
(PU) melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Jambi bergerak cepat
melakukan penanganan darurat atas bencana amblasnya jalan nasional Lintas
Jambi-Sumbar, tepatnya pada ruas Bts. Prov. Sumbar – Muara Bungo (N.009) STA.
53+000 di Desa Sirih Sekapur, Kecamatan Jujuhan, Kabupaten Bungo, Provinsi
Jambi.
Menteri PU Dody Hanggodo menginstruksikan agar penanganan
dilakukan secara hati-hati dengan selalu memperhatikan faktor keamanan dan
aturan tata kelola.
“Pengaturan penanganannya harus jelas, kita harus pastikan
jalan ini bisa aman digunakan untuk mudik Lebaran nanti. Kita cari metode yang
bukan hanya cepat, tapi juga dapat menjamin ketahanan jalannya dalam jangka
panjang,” kata Menteri Dody.
Baca Lainnya :
- Menko AHY: Proyek NCICD Krusial Lindungi Pesisir Utara Jawa0
- Ramai Bahas Efisiensi, Menko AHY Pilih Fokus Bekerja dan Cek Infrastruktur Berdampak Besar Untuk Rak0
- JPO I Gusti Ngurah Rai Meningkatkan Kenyamanan Penumpang dan Aksesbilitas Bandara0
- Menko AHY Dorong Digitalisasi dan Optimasi Bandara0
- Indonesia-Qatar Tandatangani MoU Pengembangan Proyek 1 Juta Unit Rumah0
Kepala BPJN Jambi Ibnu Kurniawan menjelaskan intensitas
hujan tinggi sejak hari Sabtu 1 Maret 2025 menyebabkan air Sungai Tukum
berdebit besar dan meluap. Crossdrain atau gorong-gorong eksisting pada badan
jalan tidak mampu menampung debit air tersebut sehingga crossdrain tergerus dan
badan jalan amblas.
“Dampak kerusakan masih dalam pendataan namun yang jelas
tidak terdapat korban jiwa. Akses jalan dari arah Sumbar menuju Muara Bungo
ataupun sebaliknya sementara terputus, namun jalan alternatif untuk kendaraan
roda empat dan roda dua telah diinformasikan untuk masyarakat yang ingin
melanjutkan perjalanan,” katanya.
BPJN Jambi telah berkoordinasi dengan Pemda, Kepolisian,
TNI, dan BPDB untuk segera melakukan pengamanan jalan. BPJN Jambi juga sedang
memobilisasi jembatan bailey atau jembatan sementara, excavator, dan material
berupa sandbag/geobag dan box culvert.
“Jembatan bailey sepanjang 30 meter saat ini sudah di
lokasi. Untuk box culvert Insya Allah Senin pagi ini sampai lokasi dikirim dari
Kerinci dan sandbag/geobag dikirim dari Jambi,” ujar Ibnu.
Ibnu mengatakan status terkini debit air sungai masih tinggi
dan telah terjadi kemacetan yang panjang dari kedua arah. BPJN Jambi bersama
pihak terkait lainnya mengupayakan penanganan dapat dilakukan secepat mungkin
agar lalu lintas yang terputus bisa segera berjalan kembali.
“Perkiraan untuk penanganan darurat kemarin kami sampaikan
ke masyarakat butuh waktu sekitar 4 hari atau hingga hari Kamis, mengingat
lokasi masih sering hujan,” kata Ibnu. (yul)
.jpg)

.jpg)

.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)

.jpg)

