- Lakon Pandawa Nawasena: Tradisi Wayang Orang dalam Sentuhan Lintas Generasi
- Jejak Megalitik Pasemah: Ruang Sakral dan Warisan Leluhur
- Deklarasi Sira, Satu Suara Pemuda Adat untuk Para Pemimpin Dunia
- Mendes Buka Serentak 1.000 Musdesus, Susun Proposal Bisnis Untuk Pengajuan Modal ke Himbara
- Indonesia Lumbung Pangan Dunia: Bukan Hanya Beras, Bahan Pokok Lainnya Juga Sudah Tercukupi
- Masyarakat Adat Suku Taa Mendesak Perusahaan Sawit Tinggalkan Wilayah Adat di Sulawesi Tengah
- Seminar Nasional di UNY Bahas Pembaruan Hukum Acara Pidana
- Menteri Kehutanan Bahas Konservasi Badak dan Ekowisata dengan Edge Group dan Dr Niall McCann
- Strategi Bijak Berinvestasi Emas
- LindungiHutan Perkuat Peran Petani dalam Program Penghijauan dan Ketahanan Iklim
Petani Purworejo Dapat Bantuan Benih Padi 575 Ton

REPUBLIKA.CO.ID,PURWOREJO -- Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memberikan bantuan benih padi untuk petani di Kecamatan Pituruh, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah sebanyak 55 ton pada Kamis (8/3). Secara keseluruhan untuk Purworejo, bantuan diberikan sebanyak 575 ton yang akan ditanam di lahan seluas 23 ribu hektare.
Tak hanya soal bantuan, dalam kunjungannya ke Pituruh, Amran sempat berdiskusi dengan para petani. Ia menanyakan kesulitan petani-petani tersebut dalam menjual gabah.
Amran mendengar masih ada gabah yang terjual dibawah Rp 3.700 per kilogram. Ia berharap koordinasi antara PPL dan Babinsa mampu mengatasi hal tersebut. "Kita ini mampu tapi jangan ada main-main," katanya.
Ia menegaskan sesuai instruksi Presiden Joko Widodo, Bulog bekerja sama dengan TNI dan dinas daerah terkait menyerap gabah sebanyak-banyaknya dari petani dengan HPP. "Panglima tertinggi perintahkan, turun bantu petani. Aku sedih masih mendengar harga Rp 3.200 (per kilo)," tutur Amran.
Ia meminta semua jajaran terkait meningkatkan waktu kerja di lapangan. Fokusnya penyerapan gabah sebanyak-banyaknya. Saat ini Bulog menyerap gabah sebanyak 14 ribu ton.
Pada kesempatan serupa Amran turut memberikan bantuan delapan unit traktor juga alat penanam. Traktor diserahkan kepada unit usaha tani di kecamatan Pituruh, Grabag, dan Bener. Sementara alat tanam diserahkan untuk tani di kecamatan Kutoharjo.
sumber : republika.co.id
