Danantara Akan Sulap Tekor Modal GIAA USD1,4 Miliar Jadi Bermodal USD349 Juta

By PorosBumi 10 Okt 2025, 09:40:39 WIB Ekonomi
Danantara Akan Sulap Tekor Modal GIAA USD1,4 Miliar Jadi Bermodal USD349 Juta

Keterangan Gambar : Armada GIAA/Istimewa


JAKARTA- Danantara Aset Management (DAM) akan menyulap  tekor modal atau defisiensi modal sedalam USD1,496 miliar yang mendera PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) menjadi bermodal USD349,9 juta.

Asumsi tersebut mengacu pada  prospketus Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement  GIAA dengan buku laporan keuangan semester I 2025.

Jelasnya, GIAA terlebih dahulu menerbitkan 407.897.094.461 saham baru dengan harga pelaksanaan Rp75 per saham. Saham baru tersebut diserap oleh DAM dengan dua cara.

Baca Lainnya :

Pertama, konversi piutang DAM senilai USD405 juta atau  Rp6,65 triliun menjadi 88.673.400.000 lembar saham GIAA. Kedua, DAM akan setor tunai senilai USD1,44 miliar kepada GIAA.

Namun aksi korporasi dapat berjalan Jika direstui pemodal dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) GIAA pada tanggal 12 November 2025. Bila restu ditangan maka setoran tunai dan konversi saham dilaksanakan pada 24 November 2025.

Rencananya, dana hasil setoran modal tersebut untuk mendukung keberlangsungan usaha dan memperbaiki posisi keuangan.

Rinciannya, 29 persen dari total setoran tunai untuk modal kerja dan operasional mulai dari pembayaaran biaya perawatan dan perbaikan pesawat. Lalu, 37 persen disetor kepada Citilink guna modal kerja seperti pembayaran biaya perawatan dan perbaikan pesawat.

Selebihnya, 22 persen digunakan sebagai ekspansi armada GIAA dan Citilink. Sisanya, 12 persen  digunakan Citilink sebagai pembayaran utang  bahan bakar pesawat dari Pertamina periode 2019 hingga 2021.

Penggunaan dana hasil PMHMETD ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perbaikan posisi keuangan, meningkatkan ekuitas, memperkuat struktur permodalan, serta mendukung keberlanjutan usaha GIAA di masa yang akan datang,” tulis manajemen GIAA dikutip Jumat(10/10/2025).

Selain dapat membalikan kondisi tekor modal menjadi bermodal, aksi korporasi ini juga dipercaya dapat mendongkrak rasio lancar dari 0,44 X menjadi 1,53X. Seirama, rasio kewajiban terhadap modal juga membaik dari -5,25 X menjadi 21,74 X.

Hanya saja, porsi kepemilikan saham investor lainnya pada GIAA akan menyusut. Jelasnya, PT Trans Airways milik Chairul Tanjung akan menciut 1,47 persen dari 7,99 persen. Senasib, porsi kepemilikan investor retil sisa 5,03 persen dari 27,46 persen.

Sebaliknya, DAM akan menguasai 93,5 persen dari 64,54 persen porsi saham emiten penerbangan pelat merah tersebut. (abdul aziz)

 

 




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment